
- 5 hari lalu
Google pilih 20 organisasi sosial untuk program AI generatif, dengan dana 30 juta dolar dan dukungan teknis.
Sejak diluncurkan di Amerika Serikat pada September 2023, TikTok Shop terus memantapkan posisinya sebagai wajah baru e-commerce yang menggabungkan hiburan dan belanja dalam satu platform.
Dengan pendekatan berbasis penemuan, TikTok Shop bukan hanya tempat membeli produk, tetapi juga ajang eksplorasi merek, cerita, dan kreativitas.
Sepanjang tahun 2024, TikTok Shop berhasil memperluas jaringan penjual ke lebih dari 750 kategori dan menawarkan lebih dari 70 juta produk.
Kategori favorit seperti pakaian wanita, kecantikan, perawatan pribadi, kesehatan, olahraga, dan elektronik menjadi penopang utama trafik dan transaksi.
Memasuki 2025, TikTok Shop mencatat peningkatan penjualan sebesar 120% di AS dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Ekspansi juga dilakukan ke Meksiko, Brasil, dan Eropa, menandai ambisi global yang semakin nyata.
“Dengan TikTok Shop, kami bertujuan menciptakan pengalaman di mana orang merasa senang saat menemukan produk yang benar-benar mereka sukai,” tulis perusahaan dalam pernyataan resminya.
Berbeda dari platform e-commerce konvensional, TikTok Shop membangun pengalaman belanja yang lahir dari konten—terutama video dan siaran langsung dari kreator dan penjual.
Format ini memungkinkan pembeli melihat cara kerja produk secara langsung, berinteraksi real-time, dan mendapatkan rekomendasi personal.
Survei yang dilakukan bersama GlobalData menunjukkan bahwa 83% pembeli menemukan produk baru di TikTok Shop, dan 70% menemukan merek baru.
“Belanja LIVE membangun momentum tersebut, menciptakan revolusi dalam cara kita menemukan dan berbelanja,” kata perusahaan.
Sepanjang 2024, kreator dan merek menyelenggarakan lebih dari 8 juta jam siaran belanja langsung di AS. Dari hasil survei yang sama, 76% pengguna TikTok Shop mengaku pernah membeli produk lewat siaran langsung.
Platform ini bukan hanya untuk merek besar. Lebih dari 171.000 usaha kecil dan lokal di AS telah bergabung, dengan pertumbuhan penjualan tahunan mencapai 70%. Bahkan, sepertiga dari seluruh pembelian bulanan TikTok Shop di AS sepanjang 2024 berasal dari bisnis kecil.
“Pemilik usaha kecil menggunakan TikTok Shop untuk tampil dengan cara baru… dan mereka mengubah jangkauan itu menjadi penjualan,” tulis pernyataan tersebut.
Untuk membantu para penjual bertumbuh, TikTok baru saja menggelar TikTok Shop Summit pertama, memperkenalkan kerangka kerja A.C.E. (Assortment, Content, and Empowerment).
Sebagai bagian dari strategi ini, perusahaan meluncurkan alat baru di Seller Center yang menawarkan panduan khusus berdasarkan pilar A.C.E.—sebuah upaya untuk menarik audiens yang relevan, meningkatkan penemuan, dan mendorong kesuksesan jangka panjang.
TikTok Shop akan menggelar Deals for You Days pada 7–19 Juli dengan diskon hingga 50% di seluruh kategori. Merek besar seperti Briogeo, PacSun, Fenty Beauty, dan Philips ikut berpartisipasi. Pengguna juga bisa mendapatkan diskon tambahan dengan pembayaran melalui Venmo.
Sebagai bagian dari kampanye ini, TikTok Shop untuk pertama kalinya memperkenalkan program LIVE Price Match Guaranteed yang memberikan cashback atas selisih harga jika ditemukan harga lebih murah di luar platform (dengan syarat dan ketentuan).
Keamanan tetap menjadi prioritas TikTok Shop. Dalam laporan keamanan dan IPR 2025 yang dirilis Mei lalu, TikTok Shop mengklaim telah menginvestasikan hampir $1 miliar untuk melindungi pembeli, penjual, dan merek dari aktivitas penipuan, pemalsuan, serta penyalahgunaan.
TikTok Shop menyajikan lebih dari transaksi. Ia menjadi tempat eksplorasi—dari penata gaya harian, cerita di balik produk, hingga siaran langsung yang terasa seperti berbelanja bersama teman.
Gabungan antara pengalaman belanja online yang praktis dan hiburan yang otentik menjadikan TikTok Shop sebagai kekuatan baru dalam lanskap e-commerce global.