
- 4 hari lalu
Qualcomm mengakuisisi Autotalks guna memperkuat solusi V2X untuk keselamatan dan efisiensi transportasi.
Pemerintah Taiwan menjalin kerja sama dengan Google for Health dan Google Cloud untuk memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) dalam layanan kesehatan. Inisiatif ini ditujukan khusus untuk meningkatkan perawatan bagi penderita diabetes tipe 2.
Langkah ini diambil menyusul meningkatnya kasus diabetes di Taiwan. Hingga 2024, penyakit ini menjadi beban besar bagi sistem kesehatan global dengan estimasi biaya lebih dari USD$1 triliun dalam setahun.
Melalui National Health Insurance Administration (NHIA), pemerintah Taiwan mengimplementasikan teknologi Gemini dan layanan Google Cloud untuk mempersonalisasi perawatan bagi 1,3 juta pasien diabetes tipe 2.
Targetnya adalah menjangkau lebih dari dua juta orang pada tahun 2026. Diabetes tipe 2 memengaruhi sekitar 10 persen populasi Taiwan. Meski dapat dicegah atau dibalik dengan perubahan gaya hidup, prevalensinya terus meningkat dan menjadi salah satu faktor biaya terbesar dalam sistem kesehatan nasional.
Dengan dukungan Google, NHIA dapat menganalisis data kesehatan selama dua dekade. Data tersebut mencakup hasil tes medis, klaim layanan, dan informasi asuransi untuk menyusun rencana perawatan yang disesuaikan dengan kondisi tiap pasien.
Program pertama bernama AI-on-DM (Artificial Intelligence for Diabetes Mellitus) dibangun di atas platform Google Cloud. Teknologi ini mengategorikan pasien berdasarkan tingkat keparahan kondisi yang kemudian diintegrasikan ke dalam program Universal Family Physician Program 2.0.
Program tersebut memungkinkan penyedia layanan merancang perawatan berdasarkan tingkat risiko individu. Inisiatif kedua mengintegrasikan agen AI berbasis Gemini ke dalam aplikasi Taiwan My Health Bank. Agen ini memberikan panduan kesehatan yang dipersonalisasi dengan mengandalkan data pengguna dan informasi terpercaya seputar diabetes.
“AI memiliki kekuatan untuk mentransformasi layanan kesehatan di Taiwan dengan membuatnya lebih dipersonalisasi sesuai kebutuhan individu,” kata NHIA Director General Dr. Shih Chung-liang. “Kami percaya bahwa kami adalah negara pertama yang mengintegrasikan AI ke dalam inisiatif kesehatan preventif yang didukung pemerintah dalam skala nasional.”
Integrasi AI ini merupakan bagian dari transisi Taiwan menuju model pembiayaan layanan kesehatan berbasis nilai (value-based care). Model ini difokuskan pada distribusi pendanaan yang lebih tepat sasaran dan peningkatan hasil kesehatan masyarakat, menggantikan pendekatan tradisional.
Langkah ini juga mempercepat transformasi sistem kesehatan Taiwan menuju model preventif yang dinilai sebagai arah masa depan layanan kesehatan global.